Perbedaan Brand dan Branding Yang Harus Anda Ketahui
Pengertian Brand
Secara definisi brand adalah identitas, logo, nama dari sebuah perusahaan untuk membedakan mereka dengan produk yang lain.
Dalam definisi sederhana, brand bisa dikatakan sebagai wajah dari sebuah perusahaan.
Jika brand-nya jelek, otomatis pelanggan tidak akan melirik perusahaan yang bersangkutan.
Maka dari itu, hampir semua perusahaan mati-matian untuk berjuang agar brand-nya dikenal baik oleh pelanggan, entah itu memasang iklan, bekerja sama dengan influencer, atau melakukan branding secara mandiri.
Pengertian Branding
Nah, sebelum memahami perbedaan brand dengan branding, mari kita bahas sekilas pengertian dari branding itu sendiri.
Branding adalah tindakan atau aktivitas menciptakan sebuah brand.
Setiap perusahaan mempunyai strateginya tersendiri dalam melakukan hal tersebut.
Sebagai contoh, ada yang menggunakan media sosial seperti Instagram untuk membangun branding di sana sehingga tercipta brand awareness.
Ada juga perusahaan yang membangun branding dengan memasang iklan di billboard atau bahkan melalui iklan online.
Ketika proses tersebut berhasil, akan banyak sekali pelanggan yang mengenal perusahaan tersebut dan tidak menutup kemungkinan melakukan tindakan, seperti membeli produk atau layanan.
Nah, dari sini bisa dibilang bahwa branding merupakan kunci sukses bagi perusahaan dalam hal berbisnis.
Tanpa strategi branding yang tepat, pelanggan tidak akan pernah tahu bahwa ada produk atau layanan yang telah diciptakan oleh perusahaan.
Perbedaan Brand dan Branding
Nah, kini kita sudah memahami pengertian dari masing-masing. Lantas, kira-kira di mana letak perbedaan antara brand dan branding?
Mungkin, sebagian dari kamu sudah bisa menebaknya. Secara garis besar, brand bukanlah branding.
Pasalnya, masih banyak yang menganggap bahwa brand sama saja dengan branding.
Brand pada dasarnya adalah alat pemasaran. Sementara branding merupakan aktivitas atau tindakan pemasaran.
Selain alat pemasaran dan tindakannya, brand dan branding juga bisa diibaratkan sebagai aset dan investasi.
Brand adalah aset paling berharga bagi sebuah perusahaan.
Mengapa demikian? Sebab, dari brand yang besar kamu dapat meraup pelanggan yang besar.
Di sisi lain, jika kamu ingin menjual brand-mu kepada perusahaan lain, itu akan menjadi nilai yang tinggi.
Sementara itu, branding lebih mengarah kepada investasi. Kamu bisa saja terus melakukan branding dalam 10 atau 20 tahun ke depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar